Inspiratif! Warga Kretek Manfaatkan Jembatan untuk Membuka Wisata Edukasi Bahari. Gambar : @trimulyani

Inspiratif! Warga Kretek Manfaatkan Jembatan untuk Membuka Wisata Edukasi Bahari


Inspiratif! Warga Kretek Manfaatkan Jembatan untuk Membuka Wisata Edukasi Bahari. Gambar : @trimulyani
22 Februari 2024 14:06
22/02/2024
255
@trimulyani

Inspiratif! Warga Kretek Manfaatkan Jembatan untuk Membuka Wisata Edukasi Bahari

dijogja.co -

Warga di Kapanewon Kretek memanfaatkan potensi keberadaan Jembatan Kretek 2 dengan membuka wisata edukasi bahari di sekitaran tempat itu.

Mereka memanfaatkan sampah dan menjadikannya pernak-pernik menyerupai biota laut sebagai sarana edukasi kepada anak-anak.

Ketua Pokja Wisata Bojong Asri, Suharyanto mengatakan ide pembukaan tempat wisata di lokasi itu sebenarnya sudah lama lantaran potensi laut dan sungainya.

Setelah dibukanya Jembatan Kretek 2 warga melihat bahwa peluang agar lokasi wisata itu dikunjungi warga bertambah besar, lantas mulai merintisnya.

“Gagasannya sebenarnya sudah 15 tahun lalu, tetapi karena kendala biaya makanya baru jadi sekarang. Kami baru buka sejak Juni 2022 lalu,” ujarnya Rabu (19/4/2023).

Secara resmi objek wisata itu sebenarnya belum dibuka. Tetapi sudah banyak warga yang datang berkunjung sekadar untuk menikmati suasa senja di lokasi itu.

Suharyanto memastikan saat Lebaran masyarakat sudah bisa menikmati sejumlah atraksi wisata yang disiapkan di tempat itu mulai dari menyusuri sungai dengan perahu dan kano, kuliner dan lain sebagainya.

“Kalau naik perahu biasa Rp5.000-Rp10.000 Rp50.00. naNnti akan ada tiket masuk dan akan ada pernak-pernik hewan laut disini. Masih dalam tahap pengembangan,” ujarnya.

Menurut Suharyanto, pihaknya lebih memiluih daur ulang sampah lantaran biayanya yang tergolong murah.

Warga memanfaatkan sampah plastik bekas yang masih bersih, besi bekas dan juga botol plastik bekas untuk didaur ulang menjadi berbagai macam bentuk hewan laut mulai dari penyu, hiu, gurita dan pernak-pernik lainnya.

“Sampahnya kami cari yang bersih, misalnya plastik diambil yang bersih dan digunting lalu dirangkai menjadi bentuk hewan laut, kami pakai sampah itu karena murah,” ungkapnya.

Hanya saja yang menjadi kendala yakni saat air pasang maupun surut. Perahu bisa kandas jika air surut.

Pihaknya berencana untuk membuat bendungan setinggi 1,5 meter agar air tetap ada dan wisatawan bisa menikmati wisata outbond. Ke depan tempat wisata itu juga bakal menambah pernak-pernik lainnya agar siap dibuka saat Lebaran.

“Ada hiu dan gurita yang kami bikin juga dengan ukuran besar, nanti masih ada bentuk air dari botol minuman kemasan yang dicat putih dan menyerupai gelombang. Lebaran sudah buka dan siap dikunjungi,” pungkasnya.

sumber : jogjapolitan.harianjogja.com

Iklan

Jasa Pembuatan Website Jogja
Pasang Iklan Gratis

Mau Pasang Iklan? Email: hi@dijogja.co