Kampung Batik Giriloyo: Membangkitkan Perekonomian dan Melestarikan Budaya melalui Batik Tulis

Kampung Batik Giriloyo: Membangkitkan Perekonomian dan Melestarikan Budaya melalui Batik Tulis, dijogja.co. Kampung Batik Giriloyo: Membangkitkan Perekonomian dan Melestarikan Budaya melalui Batik Tulis.
18 April 2023 09:57
18/04/2023
288
beritadaerah.co.id

Kampung Batik Giriloyo: Membangkitkan Perekonomian dan Melestarikan Budaya melalui Batik Tulis

dijogja.co -

Kampung Batik Giriloyo adalah sebuah kampung batik yang terletak di wilayah Kecamatan Imogiri, Yogyakarta. Kampung ini memiliki sejarah yang mengharukan dan inspiratif. Pada tahun 2006, terjadi gempa bumi di Yogyakarta yang menyebabkan banyak warga Imogiri menjadi korban jiwa dan merusak bangunan, sehingga mengakibatkan pundi-pundi kegiatan ekonomi di Imogiri menjadi lemah dan hampir mati. Tekanan mental yang dialami oleh warga Imogiri sangat berpengaruh terhadap perkembangan perekonomian di wilayah tersebut, dan keadaan semakin terpuruk.

Namun, sebuah sarana diperlukan untuk menghilangkan trauma warga. Maka, pada tahun 2008, sekelompok warga di Imogiri mencetuskan ide untuk membangun Kampung Batik Giriloyo. Kampung ini memiliki tujuan untuk melestarikan budaya peninggalan nenek moyang dan membangkitkan semangat warga untuk mempertahankan budaya batik dari Kerajaan Mataram. Dengan berbekal keterampilan batik, kain batik tulis menjadi mata pencaharian bagi warga setempat. Kampung Batik Giriloyo telah menaungi 12 kelompok batik dan sebagian besar anggotanya adalah ibu-ibu warga setempat.

 

Setiap hari, terdapat pengrajin batik yang menampilkan kebolehannya di ruang-ruang terbuka Kampung Batik Giriloyo. Tak jarang pula di tempat itu akan dipenuhi peserta wisata belajar membatik yang biasanya peserta merupakan anggota keluarga, siswa sekolah, anggota instansi, atau turis mancanegara. Dalam waktu 1,5 sampai 2 jam, mereka akan diberi penjelasan sejarah batik Giriloyo dan diajari cara membatik oleh pengrajin-pengrajin batik penduduk sekitar.

Kampung Batik Giriloyo juga memiliki ruang pamer kain-kain batik tulis dengan berbagai macam motif khas Giriloyo seperti motif parang srimpi, wahyu tumurun, gebang, sido mukti, sido luhur, udan liris dan masih banyak lagi. Motif-motif tersebut memiliki nama yang unik dan juga memiliki makna mendalam. Kampung Batik Giriloyo juga terkenal dengan batik tulis yang menggunakan pewarna alami dari tumbuhan seperti kulit kayu mahoni, daun pohon nila, buah jelawe, dan daun mangga. Cukup mudah membedakan batik tulis dengan pewarna alami dan warna sintetis dengan pengamatan pandangan mata. Batik dengan warna alami akan memberikan kesan teduh di mata dan belum bisa menghasilkan warna tosca dan ungu.

Kampung Batik Giriloyo telah berhasil memperbaiki perekonomian di Imogiri. Pengunjung Kampung Batik Giriloyo menghasilkan dampak ekonomi yang signifikan di daerah yang sebelumnya memiliki keterbatasan. Selain itu, Kampung Batik Giriloyo juga memainkan peran penting dalam pelestarian budaya batik Indonesia.

Fasilitas Pendukung

Di Desa Wisata Sentra Industri Batik, terdapat fasilitas pendukung seperti Joglo workshop membatik yang menyediakan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar membatik mulai dari membuat pola batik hingga membatik dengan canting. Workshop ini membebankan biaya mulai dari Rp.25.000,00 hingga Rp.50.000,00. Selain itu, pengunjung juga bisa mengunjungi Gallery Batik Tulis yang menampilkan berbagai koleksi hasil dari kelompok pengrajin batik tulis Giriloyo. Desa Wisata ini juga dilengkapi dengan Joglo yang dapat digunakan untuk seminar atau workshop, serta fasilitas Wi-Fi, mushola, dan toilet.

Alamat

Gazebo Wisata Giriloyo, Karang Kulon, Wukirsari, Kec. Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55782

Jam Buka

Taman wisata Desa Wisata Sentra Industri Batik ini buka dari pukul 08.00 - 16.00 WIB Setiap hari

Harga Tiket Masuk

Harga tiket masuk Desa Wisata Sentra Industri Batik 2023: Batik Tulis Rp400.000 - Rp3.000.000, Batik Cap mulai Rp200.000, Paket Wisata Belajar Membatik mulai Rp250.000 (minimal 5 orang)

Rute Menuju Lokasi

Untuk mencapai Desa Wisata Sentra Industri Batik, pertama-tama dari Kota Yogyakarta pergilah menuju terminal Giwangan. Kemudian, arahkan kendaraan ke arah timur menuju jalan Imogiri Timur dan terus lurus ke selatan hingga melewati jembatan Kembang Songo sekitar 500 meter. Pada persimpangan jalan, belok ke arah timur mengikuti penunjuk arah menuju makam Raja Cirebon. Kemudian, Anda akan melihat cabang jalan, apabila ingin menuju Desa Pucung, maka lurus saja, namun jika ingin menuju Desa Giriloyo, belok ke kanan. Ikuti jalan menuju Desa Giriloyo selama kurang lebih 200 meter, dan di sebelah kanan jalan terdapat sebuah Joglo besar dan papan nama Sentra Industri Batik Tulis Giriloyo.

Lokasi Map

Galeri

Iklan

Jasa Pembuatan Website Jogja
Pasang Iklan Gratis

Mau Pasang Iklan? Email: hi@dijogja.co